Tidur setelah makan: Apa yang terjadi pada tubuh kita? Mungkin sebagian besar dari kita pernah merasakan keinginan untuk langsung berbaring tidur setelah makan. Namun, apakah itu aman untuk dilakukan? Apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh kita ketika kita tidur setelah makan?

Menurut ahli gizi, tidur setelah makan bisa mengakibatkan gangguan pencernaan. Dr. Rizky Amelia, seorang ahli gizi dari Rumah Sakit Jakarta Medical Center, mengatakan bahwa tidur setelah makan bisa memperlambat proses pencernaan makanan. “Ketika kita tidur, tubuh mengalihkan energi untuk proses regenerasi sel-sel tubuh, bukan untuk mencerna makanan,” ujarnya.

Selain itu, tidur setelah makan juga bisa meningkatkan risiko terkena asam lambung. Menurut Dr. Michael Breus, seorang pakar tidur dari National Sleep Foundation, tidur dalam waktu dua jam setelah makan dapat menyebabkan asam lambung naik dan menyebabkan rasa tidak nyaman di dada.

Namun, tidur setelah makan juga memiliki manfaat bagi tubuh. Menurut Dr. Lisa Ganjhu, seorang gastroenterologis dari NYU Langone Medical Center, tidur setelah makan dapat membantu tubuh untuk mengatur berat badan. “Tidur setelah makan dapat membantu mengurangi nafsu makan sehingga kita tidak terlalu banyak mengonsumsi kalori,” ujarnya.

Meskipun demikian, Dr. Rizky menyarankan untuk tidak tidur langsung setelah makan. “Sebaiknya berikan waktu minimal 2-3 jam setelah makan sebelum tidur agar proses pencernaan berjalan lancar,” katanya.

Jadi, sebaiknya hindari kebiasaan tidur setelah makan. Lebih baik berikan waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan dengan baik. Sehat itu penting, jadi jangan biarkan kebiasaan tidur setelah makan mengganggu kesehatan tubuh kita.